Network
FLORES TERKINI - Setelah terjangan badai Seroja beberapa waktu lalu tepatnya bulan April 2021, sebuah danau dikabarkan muncul di wilayah RT 22 Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa Kota Kupang, NTT.
Sayangnya, belum lama danau tersebut menghiasi Kota Kupang, datang kabar yang mengatakan kalau danau tersebut saat ini sudah mengering.
Lokasi bekas danau ini kemudian dijadikan sebagai area pertanian dengan bercocok tanam palawija.
Baca Juga: Kasus Pemukulan Petugas SPBU oleh Oknum TNI di Maumere Berakhir Damai
"Sudah mengering sejak tiga pekan terakhir, dan kini kami jadikan sebagai lokasi bercocok tanam palawija," kata Yosefina seorang petani sayur di Sikumana, Kota Kupang, NTT, Rabu, 26 Mei 2021.
Yosefina menjelaskan, meski danau ini mengering namun lahan yang sebelumnya dipenuhi air tersebut saat ini begitu subur. Barangkali, menurutnya kesuburan tanah ini disebabkan oleh banyaknya kotoran ternak di sekitar lokasi sebelum air datang menggenanginya.
"Sekarang jadi lebih subur, bisa dilihat dari banyaknya sayur dan tanaman lain yang ditanam di lokasi itu segar dan menghijau," tambah dia.
Meski bukan pemilik lahan tersebut, namun Yosefina mengaku diberi beberapa petak lahan oleh pemilik lahan untuk bercocok tanam sayur-sayuran.
