Network
FLORES TERKINI - Virus Corona tak memandang bulu. Ia tak peduli siapa Anda. Sekali Anda diserang virus berbahaya tersebut, maka Anda dipastikan terpapar Covid-19. Dalam kondisi demikian, siapa pun itu harus waspada. Hal serupa dialami dr. Ella Kean.
Beberapa hari belakangan ini, Kabupaten Flores Timur (Flotim), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) tengah dihebohkan dengan merebaknya kasus Covid-19. dr. Ella Kean adalah salah satu yang terpapar Covid-19.
Pemerintah Daerah Flotim pun akhirnya mengeluarkan Surat Edaran Bupati sebagai bagian dari upaya untuk mencegah terjadinya penularan lebih lanjut Covid-19.
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 18 di www.prakerja.go.id 2021 Segera Dibuka, Begini Bocorannya
Bupati Flotim, Antonius Hubertus Gege Hadjon, ST mengeluarkan Surat Edaran dengan nomor: DISHUB 550/84/Sekrt/2021 pada Selasa, 22 Juni 2021.
Surat Edaran Bupati Flotim tersebut mengenai Kewaspadaan Terhadap Resiko Penularan Infeksi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di berbagai pintu masuk di wilayah tersebut.
Surat Edaran Bupati Flotim itu sebagai bagian dari upaya memutus mata rantai penyebaran virus Corona di wilayah itu.
Baca Juga: Rizieq Shihab Divonis 4 Tahun Penjara Kasus Swab RS Ummi, Ferdinand Hutahaean: Mestinya 5-6 Tahun
Dalam Surat Edaran itu, Pemerintah Kabupaten Flotim meminta agar pelaku perjalanan harus disiplin mematuhi aturan terkait pencegahan penyebaran Covid-19.
"Mewajibkan kepada setiap pelaku perjalanan yang masuk ke wilayah Kabupaten Flores Timur yang menggunakan Moda Tansportasi Darat, Laut maupun Udara untuk menunjukkan hasil Rapid Antigen negatif atau Swab PCR negatif," demikian larangan Pemerintah Kabupaten Flotim sebagaimana dikutip dari Surat Edaran tersebut.
