Kritik Pembabatan Hutan Bowosie di Manggarai Barat, Ansy Lema: Ini Kabar Buruk bagi Warga Labuan Bajo

- 27 Agustus 2021, 12:59 WIB
Anggota DPR RI Komisi IV Fraksi PDI Perjuangan, Yohanis Fransiskus Lema, S.IP, M.Si atau Ansy Lema.
Anggota DPR RI Komisi IV Fraksi PDI Perjuangan, Yohanis Fransiskus Lema, S.IP, M.Si atau Ansy Lema. /Istimewa/

FLORES TERKINI - Anggota DPR RI Komisi IV Fraksi PDI Perjuangan, Yohanis Fransiskus Lema, S.IP, M.Si atau Ansy Lema, secara tegas mengeritik pembabatan berhektar-hektar hutan teregister RTK 108 Bowosie, di Desa Nggorang-Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat.

Ansy menilai, pembabatan yang dilakukan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf) merusak hutan Bowosie sebagai sumber mata air bagi masyarakat Labuan Bajo.

Kritik tegas politisi muda PDI Perjuangan tersebut disampaikan langsung dalam Rapat Kerja Komisi IV DPR RI bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya, Kamis, 26 Agustus 2021.

Baca Juga: LHP BUMDes Kolontobo Rampung, Kornelis: Terima Kasih Inspektorat Lembata

“Kami mendapat kiriman foto, video, dan berita pembabatan Hutan Bowosie. Pembabatan berhektar-hektar hutan dilakukan KLHK-Kemenparekraf untuk lokasi proyek pembibitan kayu dan buah-buahan. Pohon-pohon ditebang dan vegetasi lokal dibabat tanpa peremajaan (penanaman),” ujar Ansy Lema.

Ancaman Krisis Air Bersih

Menurut Ansy, pembabatan hutan Bowosie adalah kabar buruk bagi masyarakat Labuan Bajo, karena lokasi penebangan hutan sangat dekat dengan lokasi mata air di Hutan Bowosie.

Baca Juga: Seorang Ayah di Kecamatan Ile Bura Tega Meniduri Anak Tirinya Berkali-kali, Begini Kronologinya

Hutan Bowosie adalah harapan satu-satunya wilayah tangkapan air di Labuan Bajo untuk keperluan air bersih dan pertanian.

Halaman:

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x