Di Situasi Tanggap Darurat, Ada Cinta Nyata buat Hewan Piaraan Milik Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi

- 27 Januari 2024, 11:04 WIB
Tim Medik dan Paramedik Veteriner Disbunter Flores Timur memberi makan ternak-ternak piaraan milik warga yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Tim Medik dan Paramedik Veteriner Disbunter Flores Timur memberi makan ternak-ternak piaraan milik warga yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. /Eman Niron/FLORESTERKINI.com

FLORESTERKINI.com – Ada kisah menarik yang tersembul di hari-hari penanganan terhadap warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Di kesunyian kampung, muncul sekelompok orang yang aktif menolong dan menyelamatkan hewan piaraan yang ditinggalkan para pemiliknya akibat mengungsi.

Bermula dari postingan di medsos oleh seorang medik veteriner yakni drh. Nanik dan paramedik veteriner bernama Kiki tentang kondisi kemelaratan hewan piaraan yang ditinggalkan para pemiliknya akibat pergi mengungsi, spontan membangkitkan kepedulian pet lover’s dan tim medik serta paramedik veteriner di Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Flores Timur.

Berkat donasi pet lover’s, tim medik dan paramedik veteriner Disbunter Flores Timur, tim kecil yang dipimpin drh. Vian, kemudian berinisiatif memberi makan ternak-ternak di sejumlah wilayah terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

Baca Juga: Renungan Katolik Hari Minggu Biasa IV, 28 Januari 2024: Ketika Yesus Mengajar dengan Penuh Kuasa

“Donasi berupa uang dari pet lover’s, kami tambahkan dengan yang terkumpul di antara kami, tim medik dan paramedik Disbunter Flores Timur,” kata Shandi.

Seorang paramedik pada Poskeswan Ile Bura itu lalu lebih lanjut mengisahkan aksi mereka dalam menyelamatkan sejumlah hewan piaraan di wilayah terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki tersebut. Ia mengatakan, aksi memberi makan ternak itu mereka lakukan pada tanggal 19 Januari 2024 di Desa Dulipali, Klatanlo, dan Hokeng Jaya.

Sumber pakan ternak yang sudah mereka olah, kemudian diberikan kepada sejumlah ternak piaraan seperti anjing, kucing, bebek, ayam. Khusus kambing, mereka memberi makan pakan hijau daun yang didatangkan mereka dari wilayah yang tidak terdampak abu vulkanik.

Baca Juga: Pemilu 14 Februari 2024 Bertepatan dengan Hari Rabu Abu bagi Umat Katolik, Begini Kebijakan Uskup Maumere

“Kami beli beras dan ikan, kami mengolahnya, lalu memberi makan pada hewan piaraan seperti anjing, kucing, dan bebek. Untuk kambing, kami beri mereka pakan hijau daun,” tuturnya.

Halaman:

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah