Jumlah Petugas Pemilu Meninggal Dunia Terus Bertambah, Kini Jadi 71 Orang

- 20 Februari 2024, 15:01 WIB
Ilustrasi Pemilu 2024.
Ilustrasi Pemilu 2024. /pixabay.com/

FLORESTERKINI.com – Pelaksanaan pemilu 14 Februari yang lalu masih meninggalkan banyak kisah bagi para penyelenggara. Belum selesai dengan laporan hasil rekapitulasi perolehan suara, mereka harus dihadapkan pada 'teror psikis' tentang berita kematian sesama mereka.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) mencatat sampai dengan Minggu, 18 Februari 2024, petugas pemilu yang dinyatakan meninggal dunia terus bertambah hingga mencapai 71 orang.

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengatakan, pihaknya melakukan monitoring terhadap status dan situasi para penyelenggara badan ad hoc sejak hari pemungutan dan perhitungan suara di TPS sampai dengan Minggu, 18 Februari 2024 pukul 23.58 malam.

Baca Juga: Ratusan WNI Ditangkap di Malaysia, KBRI Sebut Belum Dapat Notifikasi Kekonsuleran

Dalam monitoring itu, KPU mendapatkan 71 orang petugas pemilu meninggal dunia. Selain itu, ribuan orang lainnya mengalami sakit hingga harus mendapatkan perwatan medis di Puskesmas dan rumah sakit.

"Dalam catatan kami yang meninggal dunia ada 71 orang," ujar Hasyim usai Rapat Koordinasi dengan Bawaslu dan Kementerian Kesehatan di Jakarta, Senin 19 Februari 2024, sebagaimana dikutip FLORESTERKINI.com dari Tribratanews.polri.

Dari total 71 orang itu, kata Hasyim, petugas pemilu yang paling banyak meninggal dunia adalah KPPS yaitu sebanyak 42 orang. Selanjutnya ada juga 24 orang petugas ketertiban TPS atau satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) dinyatakan meninggal dunia setelah bertugas menjaga keamanan pemungutan dan perhitungan suara di TPS.

Baca Juga: Puluhan TPS di NTT Mulai Gelar Pemungutan Suara Ulang, Hari Ini di Ngada

KPU juga mencatat empat anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) serta satu anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) meninggal dunia selama proses pemungutan dan perhitungan suara ini.

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: TribrataNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x