Network
FLORES TERKINI – Badan Pusat Statistik Provinsi Nusa Tenggara Timur (BPS NTT) mengungkapkan data terbaru terkait perkembangan jumlah penduduk miskin di NTT. Dari data yang ada, terdapat adanya kenaikan khususnya di wilayah perkotaan.
Kepala BPS Provinsi NTT, Matamira B Kale, mengatakan bahwa berdasarkan data per Maret 2023, jumlah penduduk miskin di NTT sebesar 1.141.110 orang. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 9.500 orang, jika dibandingkan dengan data per Maret 2022.
"Jumlah penduduk miskin meningkat 9.500 orang per Maret 2023. Peningkatan penduduk miskin terjadi di wilayah perkotaan 0,28 persen, sedangkan wilayah pedesaan menurun 0,1 persen," kata Matamira pada Senin, 17 Juli 2023.
Baca Juga: Data Terbaru Jumlah Penduduk Miskin di Indonesia, NTT Masuk 3 Besar Tingkat Kemiskinan Tertinggi
Meskipun jumlah penduduk miskin di perkotaan meningkat, kata Matamira, komposisi penduduk miskin di NTT masih didominasi oleh wilayah pedesaan dengan catatan sebesar 23,76 persen, sedangkan di wilayah perkotaan 9,12 persen.
Lebih lanjut ia menjelaskan, persoalan kemiskinan bukan hanya sekadar berapa jumlah penduduk miskin, namun ada dimensi lain yang juga perlu diperhatikan.
Dimensi-dimensi tersebut adalah tingkat kedalaman yang mengindikasikan jarak rata-rata pengeluaran penduduk miskin terhadap garis kemiskinan.
Kemudian, dimensi lainnya adalah terkait indeks keparahan kemiskinan yang mengindikasikan ketimpangan pengeluaran di antara penduduk miskin.
