Masih Berstatus Awas, Begini Aktivitas Gunung Lewotobi Sabtu 20 Januari 2024 dan Rekomendasi yang Diberikan

- 20 Januari 2024, 16:57 WIB
Aktivitas Gunung Lewotobi Sabtu 20 Januari 2024 dan Rekomendasi yang Diberikan
Aktivitas Gunung Lewotobi Sabtu 20 Januari 2024 dan Rekomendasi yang Diberikan /Ade Riberu/FLORESTERKINI.com

FLORESTERKINI.com - Hingga Sabtu 20 Januari 2023 Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, NTT masih menunjukkan aktivitas vulkanik yang intens. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) bahkan belum mengubah status gunung yang masih berada di Level IV tersebut.

Perubahan status Gunung Lewotobi belum dilakukan tentunya disesuaikan dengan pengamatan visual dan kegempaan yang terjadi. Oleh karena itu, para pengungsi belum bisa diijinkan untuk pulang.

Berdasarkan pengamatan visual, Sabtu 20 Januari 2024, Gunung Lewotobi tertutup Kabut 0-I hingga 0-II. Sementara itu asap yang berada di kawah utama teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas sedang tinggi sekitar 300-500 meter dari puncak.

Baca Juga: Jokowi Minta Format Debat Capres-Cawapres Diubah, KPU: Tidak Ada Perubahan

Meskipun saat pengamatan dilakukan cuacanya berawan hingga mendung, namun terpantau ada tiupan angin lemah ke arah utara dan barat laut, dengan tingkat suhu udara sekitar 24-27°C.

Sebaliknya berdasarkan pengamatan kegempaan, hari ini telah terjadi 4 kali gempa letusan dengan amplitudo 47.3 mm selama 63-895 detik. Gempa guguran juga terjadi sebanyak 11 kali dengan amplitudo 7.4-47.3 mm selama 45-301 detik.

Telah terjadi juga gempa Harmonik sebanyak 3 kali dengan amplitudo 7.4 mm selama 66-227 detik. Sementara gempa Low Frekuensi terjadi 4 kali dengan amplitudo 7.4-14.8 mm, dan waktu gempa terjadi selama 11-17 detik.

Baca Juga: Pelajar di Sikka Ditemukan Tewas Gantung Diri, Sempat Pamit dan Kirimkan Pesan ke Temannya, Begini Isinya

Sedangkan gempa Tremor Menerus yang mengindikasikan adanya aktivitas vulkanik terutama berkaitan dengan pergerakan magma hanya terjadi 1 kali dengan amplitudo 3.7-5.1 mm, dominan 3.7 mm.

Halaman:

Editor: Max Geroda

Sumber: magma.esdm.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah